
Sabtu, 21 November 2009
di
15.56
|
(Previously...TFD dan Rodeo Wars sama2 menuju ke Bank Sath buat ngerampok. TFD yg nyampe duluan.)
"Give All of The Money !", ancam Citrus ke mbak teller. Si mbak langsung keringat dingin, mukanya pucat pasi, macem orang nak mati.
Sambil menahan tangis (karna takut), mbak itu memohon kepada Citrus, "Mbak, Tolong turunin senjatanya ya...Susi takyuuut.." (Ternyata nama Tellernya,Susi)
"WOT?? You must give the money first!", bentak Citrus
Semua orang di dalam Bank pada ketakutan. Satpam hanya bisa pasrah, ngumpet di balik tanaman hias.
"Ka.ka..lo mbak mau..saya kasih deh", kata Susi ke Citrus
Citrus menadahkan tangannnya. Susi lalu merogoh sakunya dan memberikan duit 500 perak
" WHAT THE HELLL!!! You memphermainkhan me", kata Citrus ngamuk.
Ia langsung menembak kaca2 di bank itu sehingga semua orang histeris. Susi saking ketakutan, ingus dari hidungnya hampir tak terbendung lagi.
Dengan sekuat jiwa, Ia menahan ingus nya.
"Mbak, ada tititisu..gak? ingus saya mau muncrat nih ~", tanya Susi ke Citrus
"NIH!!", Citrus langsung mengarahkan pistolnya ke hidung Susi
"HIKKKK.." Lendir dari lubang hidung Susi meluncur ke dalam pistol.
"OMG !" Citrus terkejut dan langsung menjauhkan pistolnya dari hidung Susi.
"Shit!! who's the manager of this bank?!!", tanya Citrus dengan jengkel
"Saya.." sang manajer yang lagi ngumpet di balik bangku langsung berdiri
"You Will die !", kata Citrus mengarahkan pistol ke Manajer itu.
"CROTTT.."
"Oh man..senjatakhu keluar inghus..", kata Citrus
Ingus pun meluncur ke wajah manajer yang gagah dan rupawan
Sementara Valiant dan Gilberto yang lagi diluar >>>
"Lamo nian sih..katanya bekas Preman tapi ngurus mereka be lamo nian", keluh Valiant
"Dak Tau lah dio tu", kata GB
Tiba-tiba Citrus keluar dan memanggil Valiant untuk ngebantu di dalam
"Napo?", tanya Valiant
"Pas ditembakin phistolnya keluar ingus"
"Lho, kok biso?"
"Tuh gara2 that teller buang ingus di dalam sini", Jawab Citrus
Valiant pun ke toilet ngambil tisu dan diberikan ke Citrus.
"Nah kau bersihin lah ingusnyo, aku ngambil duit di brankas dulu yo", kata Valiant
"Tolong Tuan.. jangan ambil uangnya. itu semua punya nasabah", mohon manajer yang gagah dan rupawan tapi udah keno ingus
"Ah..Cooking Stupid (Masa' Bodoh)", kata Valiant acuh tak acuh.
"BRUMM..BRUMM.."
Sebuah mobil Sedan Merah udah agak butut markir di Bank Sath. dan dari dalam keluarlah Rein,Mr.Pon, Shanti dan Akong Ole dengan penyamaran.
Rein pake topi koboi plus jas dan kumis; Shanti dengan rambut kuncir 2 kayak anak TK dengan rok kotak-kotak plus botol minum digantung di leher; Mr.Pon pake kacamata hitam bulat dengan rambut Mohawk; Akong Ole dengan kacamata hitam, jam tangan Seiko dan Rambut palsu ala Jacko. Gilberto yang nunggu diluar memperhatikan mereka.
"Kayaknya itu Akong Ole deh..dan yg sama dia mirip kelompok Rodeo Wars", pikir GB.
Ketika Mereka lewat di depannya, dia langsung menghampiri.
"AKONG OLE !! Ternyata kau masih hidup!". kata GB semangat
"Apa..? Akong Ole? nama saya bukan Ole tapi HOU LEI", jawab Akong (jadi gini karna efek hipnotis Mr.Pon / Lihat Ep.8)
Gilberto pun bersikeras itu Akong Ole sampe2 bikin Rein marah.
"SUDAH!! DIA BUKAN AKONG OLE!!", kata Rein marah. Tiba-tiba kumis palsunya jatuh....
"Aha...Kau kan Rein! Kalian pasti dari Rodeo Wars!! Kelompok Mafia biadab yang culik akong Ole dan hamster", kata GB
"DORRR!!" Rein langsung menembak Gilberto..
"Hahaha budak lolo" hina Rein. Mereka ber4 pun beranjak masuk ke bank. dengan darah yang mulai mengucur Gilberto mengambil pistol Barretanya dan menembak. Peluru pun nyasar di tubuh Mr.Pon. "Arghhh..", Mr.Pon kesakitan.
GB langsung berlari ke arah Rodeo Wars hendak menarik Akong Ole. Tapi dihadang Shanti dan ia langsung menyepak GB hingga terpental. GB langsung bangkit dan menembak ke arah Shanti.............
PELURU YANG MENGARAH KE SHANTI BERHENTI SEKETIKA dan jatuh ke tanah.
Ternyata Mr.Pon yang melakukannya. " ANAK INI SUDAH MELANGGAR UUC (Undang-Undang Cacat) pasal 42 ayat 15 tentang", kata Mr.Pon dengan muko busuk penuh dendam karena ditembak tadi.
"Kau sudah melukai salah satu temanku, kubunuh kau!", kata Akong Ole
"Kong...ini Gilberto..masa Akong mihak mereka?", kata GB
"Dia sudah aku hipnotis sehingga memihak kami sekarang", kata Mr.Pon
Rein dan Shanti pun masuk kedalam Bank meninggalkan mereka di luar.
"Hmm..kau sudah menghipnotis Akong jadi jahat..kubunuh kau!",kata GB
"Majulah!!", tantang Mr.Pon
MR.PON & AKONG OLE VS. GILBERTO !!!
(To Be Continued)
"Give All of The Money !", ancam Citrus ke mbak teller. Si mbak langsung keringat dingin, mukanya pucat pasi, macem orang nak mati.
Sambil menahan tangis (karna takut), mbak itu memohon kepada Citrus, "Mbak, Tolong turunin senjatanya ya...Susi takyuuut.." (Ternyata nama Tellernya,Susi)
"WOT?? You must give the money first!", bentak Citrus
Semua orang di dalam Bank pada ketakutan. Satpam hanya bisa pasrah, ngumpet di balik tanaman hias.
"Ka.ka..lo mbak mau..saya kasih deh", kata Susi ke Citrus
Citrus menadahkan tangannnya. Susi lalu merogoh sakunya dan memberikan duit 500 perak
" WHAT THE HELLL!!! You memphermainkhan me", kata Citrus ngamuk.
Ia langsung menembak kaca2 di bank itu sehingga semua orang histeris. Susi saking ketakutan, ingus dari hidungnya hampir tak terbendung lagi.
Dengan sekuat jiwa, Ia menahan ingus nya.
"Mbak, ada tititisu..gak? ingus saya mau muncrat nih ~", tanya Susi ke Citrus
"NIH!!", Citrus langsung mengarahkan pistolnya ke hidung Susi
"HIKKKK.." Lendir dari lubang hidung Susi meluncur ke dalam pistol.
"OMG !" Citrus terkejut dan langsung menjauhkan pistolnya dari hidung Susi.
"Shit!! who's the manager of this bank?!!", tanya Citrus dengan jengkel
"Saya.." sang manajer yang lagi ngumpet di balik bangku langsung berdiri
"You Will die !", kata Citrus mengarahkan pistol ke Manajer itu.
"CROTTT.."
"Oh man..senjatakhu keluar inghus..", kata Citrus
Ingus pun meluncur ke wajah manajer yang gagah dan rupawan
Sementara Valiant dan Gilberto yang lagi diluar >>>
"Lamo nian sih..katanya bekas Preman tapi ngurus mereka be lamo nian", keluh Valiant
"Dak Tau lah dio tu", kata GB
Tiba-tiba Citrus keluar dan memanggil Valiant untuk ngebantu di dalam
"Napo?", tanya Valiant
"Pas ditembakin phistolnya keluar ingus"
"Lho, kok biso?"
"Tuh gara2 that teller buang ingus di dalam sini", Jawab Citrus
Valiant pun ke toilet ngambil tisu dan diberikan ke Citrus.
"Nah kau bersihin lah ingusnyo, aku ngambil duit di brankas dulu yo", kata Valiant
"Tolong Tuan.. jangan ambil uangnya. itu semua punya nasabah", mohon manajer yang gagah dan rupawan tapi udah keno ingus
"Ah..Cooking Stupid (Masa' Bodoh)", kata Valiant acuh tak acuh.
"BRUMM..BRUMM.."
Sebuah mobil Sedan Merah udah agak butut markir di Bank Sath. dan dari dalam keluarlah Rein,Mr.Pon, Shanti dan Akong Ole dengan penyamaran.
Rein pake topi koboi plus jas dan kumis; Shanti dengan rambut kuncir 2 kayak anak TK dengan rok kotak-kotak plus botol minum digantung di leher; Mr.Pon pake kacamata hitam bulat dengan rambut Mohawk; Akong Ole dengan kacamata hitam, jam tangan Seiko
"Kayaknya itu Akong Ole deh..dan yg sama dia mirip kelompok Rodeo Wars", pikir GB.
Ketika Mereka lewat di depannya, dia langsung menghampiri.
"AKONG OLE !! Ternyata kau masih hidup!". kata GB semangat
"Apa..? Akong Ole? nama saya bukan Ole tapi HOU LEI", jawab Akong (jadi gini karna efek hipnotis Mr.Pon / Lihat Ep.8)
Gilberto pun bersikeras itu Akong Ole sampe2 bikin Rein marah.
"SUDAH!! DIA BUKAN AKONG OLE!!", kata Rein marah. Tiba-tiba kumis palsunya jatuh....
"Aha...Kau kan Rein! Kalian pasti dari Rodeo Wars!! Kelompok Mafia biadab yang culik akong Ole dan hamster", kata GB
"DORRR!!" Rein langsung menembak Gilberto..
"Hahaha budak lolo" hina Rein. Mereka ber4 pun beranjak masuk ke bank. dengan darah yang mulai mengucur
GB langsung berlari ke arah Rodeo Wars hendak menarik Akong Ole. Tapi dihadang Shanti dan ia langsung menyepak GB hingga terpental. GB langsung bangkit dan menembak ke arah Shanti.............
PELURU YANG MENGARAH KE SHANTI BERHENTI SEKETIKA dan jatuh ke tanah.
Ternyata Mr.Pon yang melakukannya. " ANAK INI SUDAH MELANGGAR UUC (Undang-Undang Cacat) pasal 42 ayat 15 tentang
"Kau sudah melukai salah satu temanku, kubunuh kau!", kata Akong Ole
"Kong...ini Gilberto..masa Akong mihak mereka?", kata GB
"Dia sudah aku hipnotis sehingga memihak kami sekarang", kata Mr.Pon
Rein dan Shanti pun masuk kedalam Bank meninggalkan mereka di luar.
"Hmm..kau sudah menghipnotis Akong jadi jahat..kubunuh kau!",kata GB
"Majulah!!", tantang Mr.Pon
MR.PON & AKONG OLE VS. GILBERTO !!!
(To Be Continued)
Diposting oleh
Vincent
Label:
Jambi Mafia
0 komentar:
Posting Komentar